Puasa enam hari di bulan Syawal dilakukan selama di bulan Syawal—bulan yang jatuh tepat setelah Ramadan.
Adalah mustahabb untuk menjaga puasa ini karena di dalamnya terdapat pahala yang sangat besar. Dengan menambahkan enam hari puasa di bulan Syawal terhadap puasa yang dilakukan di bulan Ramadan, akan didapatkan puasa setahun penuh, insya Allah. Puasa-puasa ini bisa dilakukan secara berturut-turut atau dalam interval tertentu bahkan tersebar secara acak selama masih di bulan Syawal.
Abu Ayyub RA meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa yang berpuasa penuh di bulan Ramadan diikuti dengan puasa enam hari di bulan Syawal, ia bagaikan orang yang telah berpuasa setahun penuh.” (Targhiib)